LPPM UPN Veteran Yogyakarta lakukan kerjasama penelitian dengan LPPM ITB Bandung

Kerjasama antara UPN-ITB berkaitan dengan studi Komunikasi Percontohan Pengurangan Polusi Udara Dengan Teknologi Ramah Lingkungan. Sebagaimana telah diteliti sebelumnya, emisi karbon merupakan kontributor terbesar dalam polusi udara. Dengan demikian dibutuhkan suatu teknologi dalam mengurangi polutan tersebut. Teknologi yang dimaksud adalah Carbon Capture Storage (CCS).

CCS merupakan salah satu teknologi mitigasi perubahan iklim baru, yang berpotensi mengrurangi emisi CO2 skala besar hasil dari pembakaran bahan bakar fosil. Teknologi ini merupakan rangkaian kegiatan yang dimulai dari menangkap CO2 (capture) dari sumber-sumber CO2 seperti fasilitas pengolahan gas alam dan pembangkit listrik, kemudian mentransportasikannya ke lokasi penyimpanan CO2 di formasi geologi yang sesuai (storage).

Mengingat  teknik pengurangan polusi udara dengan menggunakan teknologi ramah lingkungan atau dengan kata lain teknologi CCS adalah hal yang baru, maka diperlukan suatu kegiatan studi untuk memperkenalkan dan mengkomunikasikan teknologi baru yang ramah lingkungan tersebut kepada khalayak publik, yaitu pemerintah setempat dan masyarakat, di daerah studi percontohan.

Daerah studi percontohan yang telah dipelajari kelayakannya adalah di Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah. Studi komunikasi publik mengenai teknologi CCS ini akan melibatkan kecamatan-kecamatan terkait di Kabupaten Blora. Sebagaimana yang telah diketahui, Pertamina, merupakan Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia sebagai penghasil minyak bumi terbesar di Asia dan Asia Tenggara yang salah satu proses pengolahannya berlokasi di Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah. Di dalam proses pengolahan minyak bumi tersebut, dihasilkan emisi karbon yang berlebih. Dengan akan adanya studi percontohan teknologi CCS ini, diharapkan akan dapat membantu pengurangan emisi karbon khususnya di daerah Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah, dan umumnya di wilayah Indonesia dan Asia Tenggara.

Para peniliti studi komunikasi ini diinisiasi dan dipimpin oleh Institut Teknologi Bandung (ITB) bekerja sama dengan Universitas Pembangunan Nasional “Veteran”  (UPN) Yogyakarta. Adapun nama-nama peneliti studi ini adalah sebagai berikut:

Dr. Mohammad Rachmat Sule, Dr. Farah Mulyasari, Dr. Puji Lestari, M.Si, Prayudi Ahmad,  MA., PhD,    Dr. Andi Sungkowo, M.Si,  Reny Triwardani,  MA,  Ekha Yogafanny, S.Si., M.Eng,  Ayu Utami, ST., MS

Kegiatan yang sudah dilakukan yaitu pembahasan proposal, studi awal di lapangan, dan persiapan FGD. Program penelitian akan berakhir bulan September 2014.